Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang konstruksi terkait material atau bahan bangunan telah mengalami kemajuan yang sangat signifikan. Kemajuan ini tidak hanya meningkatkan kualitas dan daya tahan material bangunan, tetapi juga mendukung praktik konstruksi yang lebih berkelanjutan, efisien, dan inovatif. Perkembangan ini memungkinkan pencapaian desain yang lebih kompleks dan fungsional serta memberikan solusi untuk tantangan lingkungan dan ekonomi yang dihadapi oleh industri konstruksi.
Inovasi terbaru dalam material bangunan telah menghasilkan beberapa material yang sangat unik dan revolusioner. Namun inovasi ini tidak selalu tentang menciptakan teknologi yang baru, melainkan juga mengembangkan dan melakukan eksperimen terhadap material yang sudah ada.
Beberapa dalam bidang arsitek yang dapat berinovasi dengan menggunakan limbah secara artistik. Hal ini tidak hanya menawarkan solusi keberlanjutan, tetapi juga memungkinkan penciptaan karya arsitektur yang unik dan estetis. Contohnya seperti membuat fasad bangunan dapat dibuat dari panel yang terbuat dari plastik daur ulang. Plastik limbah dikumpulkan, diproses, dan dibentuk menjadi panel dekoratif yang dapat digunakan untuk penutup dinding luar atau elemen desain interior.
Berikut ini adalah 5 bahan bangunan inovatif yang populer di dunia, yang dirangkum dari situs kompas.com:
1. Kayu Laminasi Silang
Kayu laminasi silang atau Cross-Laminated Timber (CLT), adalah jenis material bangunan inovatif yang terbuat dari lapisan-lapisan kayu yang saling bersilangan dan direkatkan dengan lem khusus. Ini adalah metode konstruksi yang semakin populer karena kekuatan, keberlanjutan, dan efisiensinya.
CLT adalah panel kayu struktural yang terdiri dari beberapa lapisan papan kayu yang disusun saling bersilangan secara tegak lurus dan direkatkan bersama. Biasanya, panel CLT terdiri dari tiga hingga lima lapisan kayu yang diletakkan pada arah yang berbeda, sehingga memberikan kekuatan dan stabilitas tambahan. Memiliki fungsi untuk merekatkan lapisan kayu gergajian padat secara bersama dan lapisan diletakkan tegak lurus satu sama lain.
2. Rammed Earth
Remmed Earth merupakan metode konstruksi yang menggunakan campuran tanah, pasir, dan terkadang bahan tambahan lain untuk membentuk dinding atau struktur yang padat dan tahan lama. Metode ini melibatkan pemadatan tanah dalam cetakan untuk menciptakan dinding atau struktur yang sangat kuat dan memiliki kualitas isolasi yang baik.
Rammed earth menggunakan bahan alami dan lokal, yang membuatnya menjadi pilihan yang ramah lingkungan. Prosesnya juga menghasilkan sedikit limbah dan memiliki jejak karbon yang rendah. Dinding yang dibangun dengan metode rammed earth sangat kuat dan tahan lama. Dinding ini dapat bertahan selama ratusan tahun jika dirawat dengan baik.
3. Cabkoma Strand Rod
Cabkoma Strand Rod merupakan sebuah produk inovatif yang digunakan dalam konstruksi untuk memberikan kekuatan dan dukungan tambahan pada berbagai jenis struktur. Cabkoma Strand Rod adalah jenis batang penguat komposit yang dibuat dari serat karbon yang sangat kuat dan ringan.
Produk ini dirancang untuk digunakan dalam berbagai aplikasi konstruksi, terutama untuk meningkatkan kekuatan dan stabilitas struktur, serta untuk perbaikan dan pemeliharaan bangunan. Cabkoma Strand Rod merupakan salah satu produk dari teknologi komposit canggih yang banyak digunakan dalam teknik rekayasa modern.
4. Light Generating Cement
Light Generating Cement adalah inovasi dalam material bangunan yang dirancang untuk menghasilkan cahaya dengan memanfaatkan teknologi fotoluminesen atau elektroluminesen. Ini merupakan salah satu contoh bagaimana kemajuan dalam teknologi material dapat mengubah cara kita membangun dan menggunakan ruang.
Light Generating Cement merupakan jenis semen atau beton yang memiliki kemampuan untuk menghasilkan cahaya sendiri setelah terpapar cahaya. Material ini dapat menyerap cahaya selama siang hari atau saat terpapar sumber cahaya buatan, kemudian memancarkan cahaya tersebut dalam kondisi gelap atau redup.
Teknologi ini dikenal sebagai bahan yang sangat hemat energi yang telah menguasai industri arsitektur dan dapat digunakan di kamar mandi, kolam renang, fasad, jalan, dapur, dan area parkir.
5. Bambu Modular
Konstruksi inovatif terakhir adalah Bambu Modular. Bambu Modular adalah sistem konstruksi yang menggunakan unit-unit bambu yang dapat dipasang, dihubungkan, dan disusun secara modular untuk membentuk berbagai jenis struktur atau bangunan. Sistem ini menggabungkan sifat bambu yang ringan, kuat, dan dapat diperbaharui dengan konsep modularitas, di mana unit-unit bambu dirancang untuk berfungsi sebagai bagian dari sistem yang lebih besar.
Unit bambu dalam sistem ini biasanya dirancang dalam bentuk komponen standar yang dapat dipasang bersama untuk membentuk dinding, lantai, atau struktur lainnya. Unit ini sering kali dirancang untuk memudahkan pemasangan dan perakitan di lokasi konstruksi. Bambu ini sebagian besar digunakan di perumahan murah di Filipina, Indonesia, dan pulau-pulau dataran rendah lainnya.
